Mengenal Berbagai Khasiat Tanaman Alpukat

Alpukat memang buah yang istimewa. Selain rasanya yang enak, buah berwarna hijau kekuningan ini diketahui kaya akan zat kimia yang penting bagi tubuh. Tak ayal, selain sebagai hidangan pelengkap makanan, alpukat juga sering direkomendasikan untuk mengobati penyakit maupun sebagai tambahan nutrisi. Buah alpukat merupakan satu-satunya buah berlemak dengan komposisi nutrisi dan energi yang tinggi. Buah alpukat memiliki keunikan lainnya, yaitu buah ini tidak akan masak di pohon. Sifat ini sering dimanfaatkan petani untuk menangguhkan masa panen, karena buah ini dapat “disimpan” di pohon.

KANDUNGAN KIMIA TANAMAN ALPUKAT

Tanaman Alpukat

Buah alpukat mengandung lemak 20-30 kali lebih banyak dibandingkan buah-buahan lainnya. Namun, jenis lemak yang dikandung alpukat adalah lemak tak jenuh, sehingga mudah dicerna dan bermanfaat bagi tubuh.. Kandungan lemak ini memberikan energi cukup tinggi dengan rasa yang gurih dan tidak pahit.

Selain kaya lemak, satu buah alpukat juga kaya akan vitamin dan mineral:

  • 95 mg fosfor
  • 23 mg kalsium
  • 1,4 mg zat besi
  • 9 mg sodium/natrium
  • 1,3 mg potasium/kalium
  • 8,6 mg niasin
  • 660 mg vitamin A
  • 83 mg vitamin C

Adapun kandungan kimia lain yang dimiliki tumbuhan alpukat adalah:

  • Buah dan daunnya mengandung saponin alkoloida dan flavonoid.
  • Buah alpukat juga mengandung tannin.
  • Daun alpukat mengandung polifenol, quersetin, dan gula alkohol persiit.

KHASIAT TANAMAN ALPUKAT

Alpukat termasuk buah-buahan yang mengandung lemak tinggi (sekitar 6,5 %), tetapi lemak tersebut adalah lemak tak jenuh tunggal oleat, yang lazim disebut omega-9. Lemak jenis ini mampu menurunkan kadar kolesterol jahat secara efektif. Selain itu, efektivitas alpukat menurunkan kadar kolesterol juga dipicu kandungan serat yang tinggi. Serat larut dalam alpukat mampu menyerap kelebihan kolesterol jahat dan membuangnya bersama sampah makanan.

Sebuah alpukat ukuran sedang mengandung serat sebanyak 10 gram. Menyantapnya sebuah saja sudah memenuhi 40% kebutuhan tubuh sehari.

Buah alpukat kaya akan mineral yang seluruhnya berguna untuk mengatur fungsi tubuh dan menstimulasi pertumbuhannya. Sebagai contoh, zat besi dan tembaga yang dikandungnya membantu proses regenerasi sel darah merah dan mencegah anemia. Buah alpukat juga merupakan sumber vitamin A, B, C, dan E yang berperan vital mengatur fungsi-fungsi organ tubuh.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa daun alpukat bersifat anti bakteri. Daun alpukat mampu menghambat pertumbuhan beberapa spesies bakteri seperti Staphylococcus sp., Pseudomonas sp., Eschericia sp., dan Bacillus sp. Dalam farmakologi Cina dan pengobatan tradisional lain diketahui bahwa biji alpukat bersifat anti radang dan analgesik.

ALPUKAT UNTUK PENYEMBUHAN PENYAKIT

  • Jus Alpukat

    Hipertensi.  Tiga lembar daun alpukat dicuci hingga bersih, lalu diseduh dengan segelas air panas. Setelah dingin, diminum sekaligus. Cara lain bisa dengan membuat jus alpukat: siapkan dua buah alpukat (360 gram), keruk dagingnya. Setelah itu campur dengan 200 ml susu kedelai manis dingin, 200 gr es serut, dan 4 sendok makan susu kental manis putih.

  • Sariawan. Daging buah alpukat yang sudah masak ditambahkan dengan 2 sendok makan madu murni, diaduk merata lalu dimakan. Lakukan setiap hari hingga sembuh.
  • Darah tinggi, sakit kepala. Tiga lembar daun alpukat dicuci bersih lalu diseduh dengan segelas air panas. Minum setelah dingin.
  • Kulit muka kering. Daging buah dilumat sampai seperti bubur. Poles muka dengan lumatan tersebut sebagai masker. Muka dibasuh dengan air setelah “masker” tersebut mengering.
  • Sakit gigi berlubang. Lubang pada gigi dimasuki biji alpukat.
  • Bengkak karena peradangan. Bubuk dari biji alpukat secukupnya ditambah sedikit air sampai menjadi adonan menyerupai bubur. Balurkan ke bagian tubuh yang sakit.
  • Kencing batu. Daun alpukat 4 lembar, 3 rimpang teki, 5 tangkai daun randu, 1/2 biji pinang, 1 buah pala, 3 jari gula enau, dicuci lalu direbus dengan 3 gelas air hingga tersisa dua setengah gelas. Setelah dingin, disaring. Minum 3 kali 3/4 gelas.
  • Kencing manis. Biji dipanggang di atas api, dipotong kecil-kecil kemudian digodok dengan air sampai airnya menjadi cokelat. Saring dan minum setelah dingin.
  • Nyeri saraf, nyeri lambung, saluran napas bengkak, dan menstruasi tidak teratur. Daun 3-6 lembar diseduh atau direbus, kemudian diminum.

Catatan: Sebuah sumber mengatakan wanita hamil dilarang pakai. Sudah dibuat obat patennya.

Sumber:

Categories: Alam dan Lingkungan, Kesehatan, Kiat-Kiat, Kimia Terapan, Makhluk Hidup & Biologi | Tag: , , , , , , , , , , , | 2 Komentar

Navigasi pos

2 thoughts on “Mengenal Berbagai Khasiat Tanaman Alpukat

  1. Batokelapa

    katanya sih buah alpukat itu juga bisa buat gemukin badan, karna kadar lemaknya yg tinggi. benar atau tidaknya sih blm saya searching.. 🙂

    • gak gan, alpukat memang mengndung lemak, tapi jenisnya lemak tak jenuh, jadi tidak mengakibatkan gemuk. Saya dan istri sering mengkonsumi alpukat ini, karena di samping rumah ada pohon alpukat mentega yang rasanya juwara. Dan alhamdulillah aman aman saja.

      Kawan saya yang juga penjual bibitbuahku.com juga mengatakan demikian, justru katanya mampu menurunkan kolesterol.

Tulis komentar Anda